.:: BERITA UTAMA ::.
Madiun - Lembaga Pemasyarakatan Kelas I Madiun Kanwil kemenkumham Jatim melakukan penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) dengan Polres Madiun Kota tentang Tugas dan Fungsi Pemasyarakatanh di Lapas Kelas I Madiun, Rabu (08/05).
PKS tersebut ditandatangani oleh Kalapas I Madiun, Kadek anton Budiharta dengan Kapolres Madiun Kota, AKBP Agus Dwi Suryanto yang turut disaksikan jajaran Polres Madiun Kota dan Kabid Adm.Kamtib Lukman Agung Widodo dan Kasie Keamanan Rendy Caesar, yang juga berhadir pada kegiatan tersebut.
Kalapas I Madiun, Kadek Anton Budiharta mengatakan kegiatan ini menjadi penting sebagai upaya bagi Lapas I Madiun dalam mendukung pelaksanaan tugas pengamanan di Lapas I Madiun. Dia menuturkan PKS tersebut juga menjadi bukti Lapas I Madiun terus bersinergi dengan berbagai stakeholder dalam pelaksanaan tugas dan fungsi Pemasyarakatan.
“Kegiatan yang saat ini kita lakukan merupakan salah satu kegiatan penting yang kita agendakan, di mana Lapas I Madiun harus bersinergi dengan berbagai stakeholder dalam memaksimalkan pelaksanaan tugas,” ujarnya.
Lebih lanjut Kalapas I Madiun menegaskan bahwa dalam pelaksanaan tugas pemasyarakatan, tidak lepas dari peran jajaran Kepolisian, baik dalam hal pembinaan bagi petugas maupun dalam hal pengamanan warga binaan.
“Dengan adanya kerjasama ini, diharapkan semakin mengeratkan hubungan antar-dua instansi, guna mendukung pelaksanaan tugas sehari-hari,” jelasnya.
Kapolres Madiun Kota, AKBP Agus Dwi Suryanto menyambut baik atas terlaksananya penandatanganan PKS antar dua instansi tersebut.
Kakanwil Kemenkumham Jatim, Heni Yuwono berharap Perjanjian Kerja Sama Lapas I Madiun dengan Polres Madiun Kota dapat memperkuat sinergitas antara kepolisian dan lembaga pemasyarakatan dalam memberikan perlindungan, pengawasan, ketertiban dan Keamanan.
Wujud Sinergitas, Lapas I Madiun Kerja Sama Dengan Polres Madiun Kota Tentang Tugas Dan Fungsi Pemasyarakatan
admin_lapasmadiun
Madiun - Lapas I Madiun Kanwil Kemenkumham Jatim menerima kunjungan dari Rubbasan Kelas I Denpasar dalam rangka mempelajari langkah-langkah terkait pembangunan Zona Integritas Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM). Kunjungan ini merupakan bagian dari upaya Rubbasan Kelas I Denpasar untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan dan integritas, Senin(06/05).
Kepala Rubbasan Kelas I Denpasar Ni Nyoman Budi Utami, menyampaikan kunjungan ini merupakan langkah penting dalam proses pembelajaran dan pertukaran pengalaman antarlembaga. "Kami percaya bahwa saling berbagi pengalaman dapat memberikan inspirasi dan motivasi bagi lembaga lain untuk meningkatkan integritas dan pelayanan publik. Lapas I Madiun telah menunjukkan komitmen yang kuat dalam upaya membangun Zona Integritas WBK/WBBM, dan kami berharap dapat belajar banyak dari pengalaman mereka," ujarnya.
Sementara itu, Kepala Lapas I Madiun Kadek Anton Budiharta, menyambut baik kunjungan Rubbasan Kelas I Denpasar dan berharap dapat memberikan wawasan yang bermanfaat bagi mereka. "Kami senang menerima kunjungan dari Rupbasan Kelas I Denpasar dan bertukar pengalaman tentang upaya dalam membangun Zona Integritas WBK/WBBM. Semoga kunjungan ini dapat memperkuat kolaborasi antarlembaga dalam upaya meningkatkan kualitas pelayanan publik di Indonesia," katanya.
Dalam kunjungan ini, para perwakilan dari Rupbasan I Denpasar diberikan kesempatan untuk mengamati secara langsung praktik-praktik terbaik yang telah diterapkan oleh Lapas I Madiun. Mereka belajar tentang berbagai strategi dan kebijakan yang dapat diterapkan untuk meningkatkan integritas, transparansi, dan pelayanan publik yang berkualitas.
Kakanwil Kemenkumham Jatim Heni Yuwono mengatakan Kunjungan studi tiru Rubbasan Kelas I Denpasar ke Lapas I Madiun merupakan contoh konkret dari kolaborasi antarlembaga dalam upaya memperkuat integritas dan tata kelola pemerintahan yang baik. Melalui pertukaran pengetahuan dan pengalaman seperti ini, diharapkan dapat tercipta lingkungan kerja yang lebih bersih, transparan, dan melayani dengan baik di seluruh Indonesia.
Lapas I Madiun Terima Studi Tiru dari Rupbasan Kelas I Denpasar Belajar Bareng Pembangunan Zona Integritas WBK/WBBM
admin_lapasmadiun
Madiun - Sebagai bagian dari serangkaian kegiatan masa orientasi, Calon Aparatur Sipil Negara (C-ASN) di lingkungan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia, Korwil Madiun melaksanakan kegiatan long march. Kegiatan ini diikuti oleh 14 C-ASN yang baru saja diterima di Kemenkumham dari wilayah UPT Pemasyarakatan Korwil Madiun, Sabtu (04/05).
Kegiatan long march ini dilaksanakan pada Sabtu Malam hingga Minggu dinihari dimulai dari monumen Kresek Madiun dan mengambil rute sepanjang beberapa kilometer di area kota dan kabupaten Madiun. Selain bertujuan untuk membangun kekompakan dan fisik yang prima, kegiatan ini juga dimaksudkan sebagai sarana pengenalan lingkungan serta orientasi tugas yang akan diemban oleh para C-ASN tersebut.
Ketua Korwil Madiun, Kadek Anton Budiharta dalam sambutannya mengatakan “Kegiatan ini penting sebagai bentuk pembinaan Fisik, Mental, dan Karakter juga sebagai ajang silaturahmi antar C-ASN baru. Kami berharap melalui kegiatan seperti ini, mereka dapat mengenal lebih jauh tentang lingkungan kerja serta mendapatkan motivasi untuk menjalankan tugas dengan baik,” ujar Kadek Anton.
Kegiatan ini sendiri melibatkan berbagai latihan lintas medan, termasuk trekking, orienteering, serta berbagai permainan dan tantangan fisik lainnya. Selain itu, peserta juga diberikan pelatihan untuk meningkatkan ketahanan mental, kemampuan kepemimpinan, serta kerja sama tim. Kegiatan masa orientasi ini akan terus berlanjut dengan serangkaian kegiatan lain yang telah dijadwalkan.
Kakanwil Kemenkumham Jatim Heni Yuwono berharap Kegiatan pembinaan fisik dan mental C-ASN Kemenkumham Korwil Madiun di Lapas Madiun ini dapat memberikan dampak positif yang besar bagi para peserta dalam menghadapi ujian dan tugas yang akan mereka emban di masa depan. Semoga kegiatan ini menjadi langkah awal yang baik dalam mempersiapkan generasi penerus yang siap mengabdi bagi bangsa dan negara.
Lapas Madiun Jadi Tuan Rumah Kegiatan Lintas Medan Pembinaan Fisik Dan Mental C-ASN Kemenkumham Korwil Madiun
admin_lapasmadiun
Madiun – Lapas Kelas I Madiun Kanwil Kemenkumham Jatim menerima kunjungan istimewa dari mahasiswa dan dosen Universitas PGRI Madiun serta University of Science and Technology Filipina. Kunjungan ini merupakan bagian dari program studi komparatif yang bertujuan untuk memahami lebih dalam mengenai tugas dan fungsi pemasyarakatan di Indonesia, Jum’at(03/05).
Rombongan disambut langsung oleh Kepala Lapas I Madiun, Kadek Anton Budiharta. Dalam sambutannya mengungkapkan kegembiraannya atas kesempatan ini untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman tentang sistem pemasyarakatan di Indonesia.
“Kami sangat terhormat dan senang dapat menyambut para akademisi dari dua universitas ternama, baik lokal maupun internasional. Ini adalah kesempatan yang baik untuk memperkenalkan bagaimana kami menjalankan tugas dan fungsi pemasyarakatan, khususnya dalam hal rehabilitasi dan reintegrasi warga binaan ke dalam masyarakat,” tutur Kadek Anton.
Selama kunjungan, para tamu diajak berkeliling lapas, yaitu ke area klinik, dapur, blok pondok pesantren, blok Pendidikan, spot center, dan kegiatan kerja serta berbagai fasilitas pendukung lainnya. Mereka juga diberikan kesempatan untuk melihat langsung beberapa kegiatan pelatihan kerja dan pendidikan yang diikuti oleh para warga binaan.
Dean University of Science and Technology Filipina mengapresiasi hangat penerimaan dan transparansi yang diberikan oleh Lapas I Madiun. “Ini adalah kesempatan langka untuk bisa melihat langsung dan memahami sistem pemasyarakatan di negara lain. Pengalaman ini sangat berharga bagi kami, terutama dalam melihat aplikasi praktik rehabilitasi yang diterapkan di sini,” ujarnya.
Dekan Fakultas Hukum Universitas PGRI Madiun, juga menambahkan bahwa kunjungan ini sangat bermanfaat bagi mahasiswa ilmu hukum dan sosial untuk mendapatkan gambaran yang lebih luas tentang teori yang mereka pelajari di kelas. “Kami berharap kerjasama seperti ini dapat terus berlanjut di masa mendatang,” tutupnya.
Lapas I Madiun Terima Kunjungan dari Universitas PGRI Madiun dan University of Science and Technology Filipina
admin_lapasmadiun
Madiun – Calon Aparatur Sipil Negara (C-ASN) Lapas Kelas I Madiun Kanwil Kemenkumham Jatim mengikuti serangkaian pelatihan kedisiplinan yang diberikan oleh Detasemen C Brimob Madiun, Rabu(01/05).
Pelatihan ini mencakup berbagai materi seperti baris-berbaris, senam borgol, bela diri POLRI, dan pengamanan bagi objek vital, dengan tujuan meningkatkan kualitas dan kemampuan C-ASN dalam menjalankan tugasnya. materi senam borgol diperkenalkan untuk meningkatkan kemampuan CPNS dalam mengendalikan situasi darurat dengan cepat dan efektif.
Kalapas I Madiun Kadek Anton Budiharta mengatakan “Dengan adanya materi pada hari ini, diharapkan C-ASN memiliki tingkat kedisplinan yang baik sehingga ketika nantinya telah menjadi ASN Kemenkumham, khususnya ASN Pemasyarakatan dapat menerapkan dan mengimplementasikan nilai-nilai penting yang terkandung dalam materi hari ini”.
Kegiatan Orientasi C-ASN memiliki tujuan mulia bagi para C-ASN yaitu untuk membentuk ASN Kemenkumham khususnya ASN Pemasyarakatan yang memiliki kedisiplinan, kepatuhan akan peraturan dan integritas terhadap organisasi yang PASTI sehingga dapat terwujud ASN dengan Core Values (Nilai-Nilai Dasar) ASN BerAKHLAK.
Kakanwil Kemenkumham Jatim Heni Yuwono menyatakan Melalui serangkaian pelatihan ini, diharapkan C-ASN Lapas I Madiun tidak hanya menjadi lebih disiplin, tetapi juga terampil dan tangguh dalam menjalankan tugas. Kegiatan ini juga diharapkan dapat memperkuat kerjasama dan koordinasi antar unit dalam sistem pemasyarakatan.